Bermain total dalam tiap peran yang diberikan sutradara harus dilakukan segenap hati jika ingin hasil yang diperoleh maksimal. Bahkan jika diberikan peran telanjang sekalipun mesti dijalankan dengan baik. Begitu pengakuan Saras Jane kepada KapanLagi.com baru-baru ini di Senayan City.
"It's oke kalau memang dimaui telanjang, asalkan untuk karya saya mau. Tapi jika telanjang hanya untuk jualan saja, saya jelas menolak," katanya.
Dikatakan lagi bahwa tampil telanjang atau seksi dalam sebuah film merupakan karya yang dapat dipertanggungjawabkan. Untuk itu dia bersedia dan tak mempersoalkan fee yang diperoleh untuk melakukan peran atau adegan tersebut.
"Sebenarnya tampil begitu dilihat dari penting atau tidaknya. Jika cocok kenapa tidak? Namun kalau motivasi biar film laku saya nggak mau. Juga dengan fee, kecil atau besar nggak relevan," sambungnya.
Lantas bagaimana dengan pacar? Tidakkah melarang? Saras langsung menggeleng. "Dia ngerti dengan keadaan film dan semua bisa kita bicarakan," pungkas gadis indo Betawi, Cina, Belanda dan New Zealand
sumber: kapanlagi.com
0 Komentar
- komentar -