Irma Nici dan David Beckham |
BukaBerita (Infotaiment) ~ David Beckham gagal dalam usahanya menuntut majalah 'In Touch' yang telah memuat berita 'transaksi' sang super star dengan seorang wanita penghibur, Irma Nici.
Pengadilan di Los Angeles, AS, hari Senin, 14 Januari 2011, menolak untuk meneruskan tuntutan £15 juta (RP215,6 miliar) yang diajukan Beckham. Pengadilan menilai kasus ini tak cukup kuat.
Pada sebuah artikel yang dimuat In Touch tahun lalu, Irma Nici mengaku ia dan seorang perempuan lainnya pernah berkencan dengan Beckham pada tahun 2007 di sebuah hotel di New York.
Beckham kemudian mengaku kalau ia saat itu berada di tempat lain. Namun tim pengacara Beckham gagal membuktikan kalau penerbit In Touch tahu kalau cerita Irma adalah bohong.
Salah seorang pengacara yang mendampingi Beckham, Richard Kendall, setelah tahu tuntutan ditolak berkilah kalau In Touch juga tak mampu membuktikan kalau artikelnya itu benar.
"Setiap orang yang cerdas tahu kalau cerita itu tidak benar. Kami akan terus memperjuangkan tuntutan kami di pengadilan. Kami banding," kata sang pengacara.
Beckham sendiri tidak mau berkomentar saat dihampiri wartawan-wartawan usai makan malam dengan istrinya, Victoria. Mereka terlihat mesra meninggalkan sebuah restoran di New York pada malam Valentine.
Bulan September lalu Irma Nici mengeluarkan pengakuan pernah dibayar US$10.000 untuk 'menemani' Beckham. Kepada majalah In Touch, Irma berkisah bahwa dia pernah terlibat threesome dengan pesepakbola asal Inggris tersebut tanpa menggunakan pengaman.
Beckham tentu membantah cerita sang perempuan. Beckham menegaskan Irma Nici telah menciptakan kebohongan. (The Sun).
Pengadilan di Los Angeles, AS, hari Senin, 14 Januari 2011, menolak untuk meneruskan tuntutan £15 juta (RP215,6 miliar) yang diajukan Beckham. Pengadilan menilai kasus ini tak cukup kuat.
Pada sebuah artikel yang dimuat In Touch tahun lalu, Irma Nici mengaku ia dan seorang perempuan lainnya pernah berkencan dengan Beckham pada tahun 2007 di sebuah hotel di New York.
Beckham kemudian mengaku kalau ia saat itu berada di tempat lain. Namun tim pengacara Beckham gagal membuktikan kalau penerbit In Touch tahu kalau cerita Irma adalah bohong.
Salah seorang pengacara yang mendampingi Beckham, Richard Kendall, setelah tahu tuntutan ditolak berkilah kalau In Touch juga tak mampu membuktikan kalau artikelnya itu benar.
"Setiap orang yang cerdas tahu kalau cerita itu tidak benar. Kami akan terus memperjuangkan tuntutan kami di pengadilan. Kami banding," kata sang pengacara.
Beckham sendiri tidak mau berkomentar saat dihampiri wartawan-wartawan usai makan malam dengan istrinya, Victoria. Mereka terlihat mesra meninggalkan sebuah restoran di New York pada malam Valentine.
Bulan September lalu Irma Nici mengeluarkan pengakuan pernah dibayar US$10.000 untuk 'menemani' Beckham. Kepada majalah In Touch, Irma berkisah bahwa dia pernah terlibat threesome dengan pesepakbola asal Inggris tersebut tanpa menggunakan pengaman.
Beckham tentu membantah cerita sang perempuan. Beckham menegaskan Irma Nici telah menciptakan kebohongan. (The Sun).
Baca Juga:
0 Komentar
- komentar -