Sutan Bhatoegana |
Banyak bicara di media massa, Sutan Bhatoegana, politikus Partai Demokrat yang populer dengan ungkapan “ngeri-ngeri sedap” atau “masuk itu barang!” terlihat lebih kurus dari biasanya. Sejak tudingan kasus suap SKK Migas yang melibatkan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Rudi Rubiandini mengarah pada dirinya, Bhatoegana lebih banyak diam.
Apalagi KPK sudah menggeledah rumah besarnya di Bogor, Jawa Barat. Juga membawa berkardus-kardus dokumen dan belasan ponsel dari ruang kerjanya di Lantai 9 Gedung Nusantara 1 DPR.
Bhatoegana yang duduk di Komisi Energi DPR ini dituduh meminta dan menerima sogokan berupa tunjangan hari raya dari Rudi Rubiandini. Tersebutlah pertemuan antara Bhatoegana, Rudi, dan sejumlah pengusaha energi di Klub Bimasena, Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, beberapa waktu sebelum Rudi dicokok KPK.
Seusai pertemuan, Bhatoegana menyusul Rudi yang pulang ke rumahnya di Jalan Brawijaya. Di situ kabarnya permintaan jatah duit THR untuk 54 anggota DPR dari Komisi Energi diajukan.
Sebelumnya, dalam dokumen persidangan, Rudi menanyakan ke Bhatoegana soal duit US$ 200 ribu yang diserahkan sebelumnya ke Tri Yulianto, anggota Komisi Energi dari Partai Demokrat.
Dan ternyata, jatah itu masih kurang. Rudi terpaksa mencari tambahan US$ 340 ribu lagi. “Saya gundah, sisanya akan diberikan atau tidak,” kata Rudi. Hingga ia ditangkap KPK pada 13 Agustus, tambahan THR belum direalisasikan.
Bhatoegana membenarkan soal pertemuannya dengan Rudi dan pengusaha bidang energi di Bimasena. Namun, Ketua Departemen Ekonomi Partai Demokrat ini menyangkal meminta atau menerima duit-duit THR dari Rudi. “Ada info itu, tapi saya enggak tahu,” ujarnya.
Kini, ketika kasus ini disidik KPK, Bhatoegana mengaku sedikit kepikiran. Namun, soal berat badannya yang mulai berkurang, Bhatoegana membantah ini terkait dengan urusan kasus sogok. Kali ini politikus Demokrat tersebut memamerkan behel alias kawat giginya. “Tak ada kaitan. Saya kurus mungkin karena sekarang pakai kawat gigi sehingga susah makan,” ujarnya.
Politikus satu ini mengaku memakai kawat gigi sejak setahun lalu. Ini demi merawat dan menyehatkan giginya. “Juga diet, soalnya saya malas makan. Jadinya turun berat badan,” ujarnya.
Buka berita lainnya:
0 Komentar
- komentar -